Pikiran 10 Hari Menjelang.

16 Januari 2020.

10 hari menuju pertambahan umur. Ngerasa makin tua prinsip hidup jadi makin sederhana. Atau mungkin ini efek 11 bulan hidup di tengah pandemi. 

Akhir-akhir ini jadi sering mikir hidup itu sebenernya buat apa sih. Apa yang dikejar?

Semakin nanya itu ke diri sendiri, makin sadar kalo setiap orang hidup di dunia itu punya valuenya masing-masing. Yang akhirnya akan mempengaruhi tujuan dan bagaimana mereka menjalani hidup. Ngga ada yang benar atau salah selama ngga saling menyakiti dan merugikan satu sama lain.

Selama ini aku sadar kalo hidup orang yang pas dilihat dari luar kayak enak itu pasti ada strugglenya juga, tapi belakangan setelah ngobrol sama temen sebelah meja kantor, aku jadi makin sadar benernya.

Apa yang selama ini aku pikir aku tau, ternyata cuma permukaannya. Memang yang orang tunjukkan hanya yang mereka ingin orang lain lihat. Dan setiap orang yang hidup di dunia ini sudah ada porsinya masing-masing. We all lives in our own shoes.

Kalau mau 'iri' sedikit sama hidup orang lain boleh, tapi sebentar aja. Setelah itu inget kalo yang kita iriin cuma bagian enaknya aja, susah sedihnya kita belum tentu sanggup tanggung sendiri. Balik lagi inget sama value apa yang penting buat diri kita. Apa yang bikin kita bahagia. Bener-bener bahagia. Strive towards that and don't be too busy looking at other people's life. It's not worth it.

Ajus